Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Riset: Kril Antartika enggan konsumsi makanan bermikroplastik
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-08 11:36:14【Tempat Makan】203 orang sudah membaca
Perkenalan Kril Antaratika. (Xinhua)Melbourne (ANTARA) - Peneliti dari Universitas Tasmania, Australia, menyan

Melbourne (ANTARA) - Peneliti dari Universitas Tasmania, Australia, menyangakan bahwa, berdasarkan hasil riset mereka yang dipublikasikan pada Rabu, kril Antartika enggan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi mikroplastik.
Berdasarkan laporan Xinhua, para peneliti tersebut mengangakan, mereka menemukan hal itu secara ngak sengaja ketika mempelajari produksi "bolus makanan" yaitu massa padat yang dibentuk oleh kril dari makanan yang ditolaknya kemudian tenggelam ke dasar lautan.
Saat menguji berbagai makanan di laboratorium, sebuah sampel secara ternyata menganduk mikroplastik dari spons pembersih. Para peneliti menyebut, setelah didalami, ternyata penolakan makanan bermikroplastik itu lebih banyak tiga kali lipat dari penemuan awal.
Studi itu pun menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana polusi dapat mengubah produksi bolus, karena pembentukan bolus meningkat ketika jumlah makanan terlalu banyak atau ketika partikel seperti plastik terperangkap dalam keranjang makanan mereka.
Para ilmuwan mengangakan penelitian ini menyoroti bagaimana peningkatan polusi mikroplastik dapat mengubah perilaku makan kril dan berdampak terhadap siklus karbon di Samudra Selatan atau Samudra Antartika.
Kril Antarktika adalah hewan laut kecil yang berperan penting dalam rantai makanan dan siklus karbon di lautan, membantu memindahkan sejumlah besar karbon ke perairan dalam melalui makanan dan kotoran mereka, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal daring Biology Letters.
Suka(514)
Artikel Terkait
- Pengelola SPPG Blora sesali video inspeksi viral timbulkan kegaduhan
- Berkah Makan Bergizi Gratis
- Konsumsi gluten bagi yang alergi berisiko picu kerusakan pencernaan
- Pemkot Padang ingatkan SPPG disiplin jalankan prosedur MBG
- Pemerintah siapkan rapid test dan chef profesional kawal kualitas MBG
- KBRI Yangon dukung penuh timnas putri U
- Rockefeller Foundation apresiasi inovasi SPPG Polri
- BGN: Sudah ada 17 SPPG mendaftar di Pasaman Barat
- Bea Cukai perketat pengawasan cegah masuknya durian ilegal Malaysia
- Kemenkes: Siklus penularan cacingan mudah diputus dengan kebersihan
Resep Populer
Rekomendasi

Kemensos bidik peluang penyandang disabilitas jadi koki SPPG

Dinkes Cianjur catat 16 siswa mendapat perawatan di puskesmas

DKI kemarin, kapal tenggelam hingga Pramono tolak atlet Israel

Pimpinan MPR dukung penanganan krisis iklim jadi prioritas nasional

Istana suguhkan Soto Banjar hingga mangut gindara untuk Presiden Afsel

Pemprov Jateng buka "hotline" aduan keracunan menu MBG

WHO: Evakuasi medis dari Jalur Gaza harus dilanjutkan

ITDC: Penanganan sampah MotoGP menerapkan prinsip ekonomi sirkuler